Saturday, October 11, 2014

DRACULA UNTOLD

Singkat saja. Maklum, sedang tidak mood mengetik gegara lapar. For me, Dracula Untold was an okay movie. Saya cukup menikmatinya mulai dari detik awal hingga penghabisan. Film yang bernuansa gelap ini durasi waktunya hanya sekitar 90 menit saja. Oh iya. Di Indonesia film ini tayang sejak hari Kamis, tanggal 8 Oktober 2014 kemarin.

Filmnya sendiri perpaduan antara drama dan action. Porsi drama sedikit lebih banyak daripada aksi. Namun tenang saja. Tidak membuat penonton merasa bosan maupun jenuh. Adegan aksinya cukup mumpuni. Apalagi dikemas dengan visual efek yang apik. Pada beberapa bagian adegan aksi mampu membuat saya tertegun sembari mengucapkan kata "wow!". Salah satunya adalah aksi dimana Vlad Tepes dengan bantuan banyak kelelawar melawan ribuan pasukan secara buas dan brutal. Ups, bocor deh.

Dracula Untold mengambil sebagian kisah nyata (sisanya hanya rekaan atau fantasi) dari Vlad Tepes yang nantinya dijuluki sebagai Dracula. Melalui versi film ini juga diceritakan latar belakang kenapa Vlad harus memutuskan untuk membuat perjanjian dengan iblis (waduh, kata-katanya).

Luke Evans, aktor yang wajahnya mirip dengan Orlando Bloom dan sempat bermain di film The Hobbit: The Desolation of Smaug ini menurut saya aktingnya sudah cukup oke. Menampilkan sosok Vlad yang pemberani, tegas, tangguh, tanpa kompromi, bertanggung jawab dan peduli. Jauh dari kesan sosok vampire yg menye-menye bin galau seperti di serial film Twilight itu. Apa lo, apa loo??!!!

Scoring atau soundtrack-nya cukup oke. Serasa di zaman medieval benaran ala film Lord of the Rings. Momen yang sangat pas dengan scoring/soundtrack adalah pas adegan "romantic"-nya, yaitu saat Vlad mencoba menolong istrinya yang jatuh (dimana diambil dengan slow motion/gerak lambat, secara sayup-sayup terdengar sebuah lagu yang bergenre new age. Akan lebih bikin merinding lagi bila Enya ikut menyanyikan soundtracknya.

Terus, bagaimana dengan ending-nya? Cakep sekali! Saya suka. Selain itu juga mengajak kita untuk membayangkan seandainya Dracula itu ternyata ada di sekitar kita. Ups, bocor lagi.

Kesimpulannya, menonton film ini tidaklah perlu berekspektasi yang tinggi. Dibawa santai saja. Maka kepuasan yang akan diperoleh.

Tambahan:
Di negara Turki film ini dilarang tayang alias dibanned. Kenapa? Ya harus tonton filmnya dulu dong! *serasa jadi tim marketing-nya Dracula Untold aja deh*

No comments: