Tuesday, May 23, 2017

Penghargaan dari Mongabay Indonesia

Saat sesi talk show di @america, Pacific Place Mall lt. III
Suatu kebanggaan tersendiri bagi saya karena bisa bertatap muka langsung dengan Rhett A. Butler selaku founder & CEO Mongabay dalam acara Mongabay Indonesia 5th Anniversary, Kamis, 18 Mei 2017, di @atamerica Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, kemarin. Pada kesempatan itu, selain sharing dan talk show, saya juga diberi penghargaan oleh Mongabay Indonesia, yaitu Penghargaan Pegiat dan Pelestari Lingkungan 2017 Kategori Sosial Budaya (Digital Activist).

Adapun saya mendapatkan penghargaan tersebut karena pihak Mongabay Indonesia melihat dan menganggap bahwa saya berperan penting dalam penyampaian informasi saat Kalimantan Tengah, khususnya Kota Palangka Raya, dilanda kabut asap yang hebat tahun 2015 kemarin. Foto-foto seputar kabut dan kebakaran hutan yang saya posting melalui akun Twitter @infoplk ternyata justru dapat membuka mata orang-orang di luar, termasuk media, akan kondisi sebenarnya bahwa kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Kalimantan Tengah sudah demikian parahnya.

Tampak juga pada foto di atas adalah Tuan Guru Hasanain Juaini (mengenakan peci) dan Prof. Tukirin Partomihardjo, di mana kedua orang ini memang dapat dikatakan sebagai pakar lingkungan yang sudah banyak melakukan penelitian dan riset.

Berita lebih lanjut terkait Mongabay Indonesia 5th Anniversary bisa diakses dan baca di:
Mongabay Indonesia Genap 5 Tahun: Terima kasih atas Dukungan Para Pembaca
Foto: Kemeriahan Perayaan HUT ke-5 Mongabay Indonesia

Wednesday, May 10, 2017

ALIEN: COVENANT

Alien: Covenant merupakan sekuel dari Prometheus yang rilis tahun 2012 kemarin. Ridley Scott (sang sutradara) sendiri telah mencanangkan bahwa baik itu Prometheus maupun Alien: Covenant merupakan bagian dari trilogi. Itu artinya akan ada sebuah sekuel lagi setelah Alien: Covenant. Asal diketahui saja, trilogi ini mengambil lini masa sebelum kejadian yang ada pada Alien (1979), sebuah film science-fiction/thriller yang juga milik Ridley Scott dimana sangat laris manis dan menjadi fenomena pada zamannya.

Sebelum menyaksikan Alien: Covenant, saya sarankan untuk menonton Prometheus terlebih dahulu. Agar tidak bingung atau melongo-ria saking tak mengerti. Sebab jalan cerita Alien: Covenant memiliki keterkaitan dengan pendahulunya. Secara keseluruhan, Alien: Covenant kurang lebih mengambil "pace" yang sama dengan Prometheus. Yang bikin berbeda Alien: Covenant lebih banyak diisi aksi, ketegangan yang cukup mendebarkan dan adegan-adegan yang bisa bikin mual. Kenapa mual? Karena tak lazim menampakkan kebrutalan nan jijik dan juga pemandangan darah di mana-mana.

Memakan durasi 2 jam pas, dan cerita yang tak ke mana-mana, harusnya sih Alien: Covenant wajib untuk ditonton. Tapi sayang, film ini sepertinya masih belum bisa mendobrak minat dari non-fans.

7/10